Tuesday, April 21, 2020

Ini Dia Sejarah Judul dan Lirik Asli Lagu "Ibu Kita Kartini"

Cakrawala Unik-
Selamat Hari Raya Kartini ya bagi perempuan-perempuan Indonesia yang berbahagia. Kalian pasti pernah menyanyikan lagu "Ibu Kita Kartini" kan? Ternyata berbeda dengan lirik yang diciptakan pertama kali. Berikut faktanya!


1) Sejarah Singkat R A Kartini

Raden Adjeng Kartini lahir di Jepara, Hindia Belanda, 21 April 1879. Ia merupakan anak dari bangsawan Jawa bernama Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat, seorang patih dan diangkat menjadi Bupati Jepara.

Kartini bisa berbahasa Belanda dan terkenal karena menulis surat kepada teman-teman korespondensi asal Belanda. Kebanyakan surat-suratnya berisi keluhan dan gugatan khususnya menyangkut budaya di Jawa yang dipandang menghambat kemajuan perempuan.

Kartini wafat pada 17 September 1904 di usia 25 tahun. Kartini ditetapkan sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional pada 2 Mei 1964.



2) Dibuat Oleh WR Soepratman

Tentu saja kita mengetahui lagu ini diciptakan oleh WR Soepratman. Hal ini disebabkan oleh kekaguman WR Soepartaman terhadap Kartini selama masa hidupnya yang cuma 25 tahunan, namun karya tulis surat menyuratnya berhasil menggugah cendekiawan belanda Mr Jacques Henri Abendanon



3) Mr Jacques Henri Abendanon

Abendanon merupakan seorang sarjana hukum yang pernah menjadi Direktur Kementrian Pengajaran dan Kerajinan Hindia Belanda. Ia menjadi Menteri Kebudayaan, Agama, dan Kerajinan Hindia Belanda tahun 1900-1905. Dia menyusun buku legendaris "Door Duisternis tot Licht" tahun 1911 berasal dari surat-surat Kartini.





4) Awal Mula Diciptakannya Lagu

Sejarah lagu Ibu Kita Kartini bermula dari Kongres Wanita Indonesia 22 Desember 1929. Pada Kongres Wanita Indonesia itu, juga hadir Wage Rudolf Soepratman. Dalam forum itu dibicarakan perihal seorang wanita Jawa bernama Raden Ajeng Kartini yang dikatakan hebat.


5) Judul dan Lirik Asli

Menurut Rudi Randil, alumni Fakultas Sastra Antropologi Universitas Indonesia yang juga salah satu pendiri Warkop DKI, lagu asli saat itu berjudul Raden Ajeng Kartini bukan Ibu Kita Kartini.

Lirik aslinya adalah 

“Raden Ajeng Kartini pendekar istri/Pendekar kaum ibu Tanah Airku/Raden Ajeng Kartini penyuluh budi/Penyuluh bangsanya karena cita-citanya, begitu tulis Wage Rudolf Supratman dalam kuplet ketiga dalam naskah asli lagunya,”

Tidak dijelaskan kapan dan bagaimana kemudian judul dan liriknya berganti menjadi seperti yang dikenal sekarang.





Share This Article


Copyright © 2014 CakrawalaUnik